LUARAN PENGABDIAN: DIGITALISASI LAYANAN DAN INFORMASI PUBLIK MELALUI PENGEMBANGAN WEBSITE DESA JIMBARAN KULON

Rabu,02 Juli 2025 - 15:20:05 WIB
Dibaca: 9 kali

Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah mendorong terjadinya perubahan besar dalam berbagai sektor, termasuk pemerintahan. Salah satu implikasinya adalah meningkatnya tuntutan terhadap pelayanan publik yang lebih cepat, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat. Pemerintah Indonesia melalui berbagai regulasi dan kebijakan strategis telah mendorong implementasi e-government, termasuk digitalisasi pelayanan hingga ke tingkat desa. Namun, realitas di lapangan menunjukkan bahwa banyak desa di Indonesia masih menghadapi tantangan dalam proses digitalisasi. Salah satunya adalah Desa Jimbaran Kulon di Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. Desa ini masih menggunakan metode konvensional dalam memberikan layanan administrasi kepada masyarakat, seperti pembuatan surat keterangan, penyampaian informasi kegiatan desa, dan dokumentasi program pembangunan. Selain itu, promosi potensi lokal seperti UMKM dan destinasi wisata desa juga belum dilakukan secara optimal. Tantangan yang dihadapi mencakup keterbatasan sumber daya manusia dalam hal penguasaan teknologi, tidak adanya media digital resmi yang dapat diakses masyarakat, serta belum adanya sistem informasi desa yang terintegrasi. Hal ini berpotensi menurunkan efektivitas layanan publik, menghambat partisipasi masyarakat, dan menurunkan tingkat kepercayaan terhadap aparatur desa. Urgensi dan Rasionalisasi Kegiatan Pengembangan website desa menjadi langkah strategis untuk menjawab tantangan-tantangan tersebut. Website desa dapat menjadi sarana utama dalam menyediakan informasi publik secara cepat, akurat, dan transparan. Selain itu, website juga dapat dimanfaatkan untuk pelayanan administrasi secara digital, mempercepat alur birokrasi, serta meningkatkan efisiensi kerja perangkat desa. Rasionalisasi kegiatan ini terletak pada kebutuhan mendesak untuk mendorong transformasi digital pada tingkat pemerintahan terendah agar selaras dengan perkembangan zaman dan ekspektasi masyarakat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini tidak hanya akan memberikan solusi teknis berupa website desa berbasis CMS (Content Management System) yang mudah dikelola, tetapi juga pendampingan berkelanjutan agar perangkat desa mampu mengelola konten dan data secara mandiri.


Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya